Pertemuan khusus NASA dan FEMA bersama lembaga-lembaga pemerintah Federal AS di kota El-Segundo di teluk Santa Monica - California Amerika Serikat, 25 Oktober 2016 membahas penanggulangan bencana asteroid.
Jika membaca artikel "Tanda Langit Wahyu 12", khususnya tentang Tanda Naga Merah Padam yang ekornya menyeret bintang-bintang dan akan melemparkannya ke atas bumi, kita mengerti bahwa hal itu adalah nubuat peristiwa kosmik berupa hujan meteor yang kelak akan terjadi menjelang hari pengangkatan.
"maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar...Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi. Dan naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu..."
Wahyu 12:3-4
Dikatakan bahwa obyek yang di maksud "bintang yang terlempar ke bumi" kemungkinan adalah hujan meteor atau jatuhnya asteroid ke bumi. Dan dari studi mengenai hal ini ditemukan, nubuatan ini berkaitan dengan hujan meteor yang disebut "Camelopardalids October" yang berasal dari ekor Konstelasi "Draco". yang menarik hujan meteor ini baru ditemukan tahun 2005 oleh para ilmuwan dari SETI Institute. Dalam laporan SETI yang dikutip berbagai situs Sains dan astronomi pada tahun 2005, Peter Jenniskens ahli astronomi SETI menyatakan bahwa hujan meteor ini berasal dari kategori komet yang mengancam bumi ( "earth threatening" ).
sumber berita : http:adsabs.harvard.edu/abs/2005 JIMO...33..125J
Sementara pihak Lembaga Antariksa Amerika Serikat NASA belum menyatakan peringatan bahaya apapun tentang hujan meteor ini. Pihak NASA hanya menyatakan hujan meteor ini memiliki orbit yang panjang menunjukkan hujan meteor ini berasal dari komet semacam komet Halley yang mempunyai orbit yang sangat panjang, tetapi sumber kometnya belum dikenali atau masih misterius.
0 komentar:
Posting Komentar